Attunement Seichim (Singular dan terhubung kepada spirit Marat)
Seichim adalah salah satu penyembuhan cahaya (light Healing) sekaligus sarana untuk meningkatkan spritualitas (transformasi) yang populer dikalangan peminat eksotris. Seichim mengakses energi alam semesta yang dikenal dengan istilah “Universal Life Force Energy”. Seichim ditemukan oleh Patrick Scott Ziegler melalui serangkaian pengalaman spritual di sekitar piramid dan inisiasi dari tradisi sufi pada tahun 1979.
Walaupun terdapat kemiripan, namun energi Seichim dan Reiki berbeda. Bahkan tidak dapat dilakukan secara mix, kecuali dengan bantuan suatu energi tertentu (dipelajari melalui tradisi Seichim lain). Konsentrasi energi Seichim berpusat di Chakra Jantung.
Pada tahun 1978, Patrick bergabung dengan pasukan perdamaian PBB yang bertugas di Yaman. Kesempatan
bertugas di daerah timur tengah ini dimanfaatkannya untuk meneliti berbagai monumen kuno, sekaligus
memperdalam spiritualisme, dan mulai mencari Sufi Master. Pada tahun 1979,Patrick berkunjung ke Mesir,
dimana hal ini semakin mendekatkannya dengan piramida‐piramida yang selama ini menjadi obsesinya.
Pada suatu hari, Patrick mengunjungi salah satu Piramida Agung di Giza, dan ia menemukan celah masuk ke
ruangan makam di Piramida yang tampaknya dibuat oleh pencuri. Ia menyelinap masuk dan bersembunyi
sampai piramida tersebut kosong dari pengunjung. Ketika malam tiba, ia bermeditasi dan setelah beberapa
saat dikejutkan oleh berbagai suara yang diikuti oleh kilatan cahaya biru yang menghampirinya dengan sangat cepat, dan menghunjam dadanya.
Patrick merasa dadanya membesar dan suara‐suara tersebut berpindah ke
dadanya, sebelum akhirnya menghilang dan suasana kembali senyap.
Patrick meneruskan meditasi dalam suasana energi biru elektrik, dan dalam meditasinya ia melihat suatu
symbol (yang kemudian dikenal sebagai Infinity, simbol utama Seichim).
Walaupun Patrick mengalami peristiwa yang sangat dramatis (dikemudian hari disebut ‘spontaneous initiation’), namun ia belum sepenuhnya menyadari hal tersebut. Ia hanya menduga harus segera mencari guru spiritualnya.
Di Cairo dalam suatu kesempatan secara kebetulan di Masjid Sayidina Husein, Patrick berjumpa dengan
seorang wanita barat yang meminta bantuan Patrick untuk menemukan seorang guru Sufi yang bernama
Syeikh Mohammed Osman Brahani, dan Patrick menyanggupinya mengingat ia cukup fasih berbahasa
arab. Dalam waktu singkat Patrick dan teman wanitanya dapat menemukan pusat pelatihan sufi yang
dipimpin oleh Sheikh Mohammed Osman Brahani, akan tetapi ia mendapat informasi bahwa sang Guru
tidak berdomisili di tempat tersebut melainkan di Sudan. Selama 1 minggu Patrick dan teman wanitanya
tinggal di pusat pelatihan tersebut dan tekun mempelajari zikir.
Patrick menemukan bahwa energi berdasarkan metode zikir sama dengan energy yang diperolehnya di piramida agung. Bahkan gerakan‐gerakan trance pada zikir sangat mirip dengan liukan symbol Infinity. Dalam zikir tersebut, ia melafalkan kata ‘Allah’ berulang‐ulang yang dikemudian hari pada saat mengajar SKHM ia menggantinya dengan ‘All Love’ sebagai mantra yang diucapkan berulang‐ulang untuk mencapat trance‐state.
Selanjutnya Patrick ke Khartoum (Sudan) dan bertemu dengan Sheik Mohammed Osman Brahani. Sufi
Master tersebut memberikan inisiasi kepada Patrick yang berasal dari tradisi sufi yang dipelajari oleh murid‐murid tingkat terakhir Sheik Mohammed Osman Brahani. Setelah menerima inisiasi, Patrick memiliki kemampuan penyembuhan melalui telapak tangan. Selanjutnya ia dilatih untuk melakukan OBE (Out of
Body Experience) sekali dalam seminggu, dan memfokuskan diri pada simbol yang kelak dikenal sebagai Infinity. Serta melakukan pencerahan melalui hati sebagaimana tradisi Sufi pada umumnya.
Setelah mengalami berbagai petualangan yang menarik, Patrick kembali ke markasnya di Yaman, dan
beberapa bulan kemudian menuju Nepal untuk mempelajari suatu teknik energi lainnya. Ia di Nepal selama 2 tahun sebelum kembali ke USA tahun 1983. Di USA, ia menetap di Santa Fe dan mempelajari
teknik penyembuhan di New Mexico Academy of Healing Arts.
Ketika Reiki mulai popular, ia juga mempelajari Reiki dan mendapat inisiasi Reikir Master dari Barbara Ray
(Ketua Teknik Radian).
Pada tahun 1984, Patrick bertemu dengan seorang medium, yaitu Christine Gerber yang memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dengan para spirit dari masa silam. Dalam kondisi trance, Christine
terhubung dengan Spirit berusia 2500 tahun yang bernama Marat. Spirit Marat inilah yang memberikan informasi bahwa energi yang dimiliki Patrick disebut dengan Seichim, dan Marat adalah seorang pengajar
Seichim di wilayah India Selatan Kuno.
Spirit Marat juga memberikan informasi bahwa Seichim adalah teknik kuno yang telah berkembang sejak jaman Atlantis, dan pernah menyebar ke Tibet, India dan Jepang
Kuno. Patrick mendapat informasi sangat banyak, dan berdasarkan informasi tersebut menciptakan teknik
attunement Seichim seperti teknik attunement pada Reiki.
Pada inisiasi ini tidak mengklaim energy seichim lebih murni dan kuat, melainkan ini hanyalah sebuah seni energy yang sama sama memiliki kelebihan dan kekuarangannya, maka hanyalah atas Izin Tuhan yang Maha Kuasa semua keajaiban dalam penyembuhan dan banyak hal bisa terjadi.
Adapun Manfaat dari energy Seichim adalah untuk :
Penyembuhan diri sendiri
Penyembuhan untuk orang lain
Penyembuhan hewan
Penyembuhan tanaman
Membuat air energy penyembuhan
Membuat Oil energy penyembuhan (di usapkan ke tubuh, bisa juga memakai varash atau kurus kutus)
Membuat Tools
Membuat selubung energy perlindungan diri, benda, kendaraan maupun rumah
Info Pemesanan